Sabtu, 20 April 2013

Pemerintah Berjanji Ujian Nasional SMP Tak Terlambat


Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memastikan pelaksanaan Ujian Nasional tingkat sekolah menengah pertama (SMP) tidak akan terlambat, seperti UN tingkat SMA. UN SMP akan digelar pada 22-25 April 2013.

Staf Khusus Bidang Media dan Komunikasi Kementerian Pendidikan, Sukemi mengungkapkan, PT Ghalia Indonesia Printing yang semula mencetak naskah soal UN SMP di 11 provinsi, hanya akan menangani Bali saja. Sementara naskah soal untuk 10 provinsi lainnya akan diserahkan ke 3 perusahaan lain yang juga memenangi tender dalam proyek tersebut.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kemendikbud menuding PT Ghalia sebagai pihak yang bersalah dalam kekacauan distribusi naskah soal UN tingkat SMA. Perusahaan itu gagal mencetak soal UN untuk sekolah setingkat SMA untuk 11 provinsi, sesuai tenggat waktu.

Sukemi menambahkan, soal-soal ujian SMP yang akan digunakan pada hari Senin dan Selasa--22 dan 23 April 2013--sudah berada di setiap provinsi, saat ini. Sehingga, pada hari Minggu 21 April soal-soal ujian itu sudah bisa didistribusikan ke masing-masing Kabupaten/Kota.

"Kemudian, pada hari yang sama, soal akan didistribusikan lagi ke sekolah-sekolah," ujar dia.

Sementara, naskah soal UN untuk hari Rabu dan Kamis--24 dan 25 April 2013--akan didistribusikan ke provinsi pada hari Minggu. "Yang penting, pada pelaksanaan UN soal sudah ada pada saat ujian," ujar dia.

Pada pelaksaan Ujian Nasional tingkat SMA, 11 Provinsi harus mengundur jadwal ujian. Sebab, distribusi soal ujian terhambat setelah PT Ghalia Indonesia Printing mengaku kewalahan mencetak naskah soal tepat waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar