Kepergian Ustaz Jeffry Al Buchori meninggalkan kesedihan mendalam bagi mayoritas umat Islam. Tidak hanya di Indonesia, sejumlah umat Islam di luar negeri juga menangisi kepergian Uje, sapaan akrab Ustaz Jeffry.
Ustaz Uje meninggal dalam usia 40 tahun. Uje mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Gedung Hijau VII, Pondok Indah, Jakarta Selatan. Lelaki kelahiran Jakarta, 12 April 1973, ini meninggalkan seorang istri, Pipik Dian Irawati, dan empat orang anaknya.
Meski Ustaz Uje telah meninggalkan umat Islam untuk selamanya, namun perjuangannya sebagai dai tidak boleh berhenti.
Berikut empat pengganti Ustaz Uje dari kalangan dai dan keluarga sendiri:
1. Ustaz Guntur Bumi
Sebagai sesama pendakwah, Ustaz Guntur juga merasa kehilangan atas kepergian Uje yang begitu mendadak. Dia mengatakan siap melanjutkan jalan dakwah Ustaz Uje.
"Ustad Jeffry Al Buchori ini adalah barometer ustad-ustad muda. Saya sangat sedih kehilangan saudara, kakak dan tauladan kita semua. Banyak hal baik yang bisa dicontoh dari sosok Uje. Dan kami-kami siap melanjutkan perjuangan beliau," kata Ustaz Guntur.
Selain dikenal sebagai pendakwah, Guntur Bumi juga dikenal sebagai ahli pengobatan alternatif.
2. Adiba Khanza Az Zahra
Adiba Khanza Az Zahra, putra Ustaz Uje mengaku diminta berkenalan dengan 'seseorang', yang selama ini mendampingi ayahnya. Anehnya, 'seseorang' tersebut tidak berwujud.
"Ketemu Abi Minggu. Minggu kayak Abi mau pamit, kan Abi lagi sakit. Tiba-tiba disuruh ke toilet, katanya ada temennya. Aku ke dalam (toilet) gak ada apa-apa, tapi Abi maksa. 'Kenalin itu om yang suka jaga Abi', tapi aku gak lihat apa-apa cuma ada pantulan cahaya. Akhirnya aku kenalan aja. Tiba-tiba tadi aku dijemput jam 3 kenapa? Katanya Abi kecelakaan," ujar Adiba.
Adiba yang sebelumnya berniat jadi pilot, mengaku akan melanjutkan perjuangan ayahnya berdakwah.
3. Ustad Solmed
Kepergian Ustaz Uje menyisahkan duka mendalam bagi sahabatnya, Ustaz Sholeh Mahmud atau Solmed. Sebab, beberapa hari sebelum berpulang, almarhum sempat berpesan pada Ustaz Solmed.
"Tanggal 21 saya datang ke acaranya Hijab yang diselenggarakan oleh sang istri (Pipik). Saya dipanggil sama beliau masuk mobil, tahu-tahu belau ngasih cincin, 'Lo terusin dakwah gue, nih peci buat lo', ini peci punya die nih. Die peluk saya, 'Jangan berhenti berdakwah, umat masih butuh dakwah ente'. Ternyata ini jawaban dari Allah," kata Solmed sambil menangis.
4. Pipik Dian Irawati
Pondok Pesantren milik Aa' Gym yakni Daarut Tauhid Bandung merasa kehilangan sahabat terbaik. Dewan Pengawas Daarut Tauhid Dudung Abdul Gani, menyampaikan pesan kepada Pipik Dian Irawati untuk meneruskan perjuangan Uje semasa hidupnya.
"Kepada Mbak Upik semoga bisa meneruskan perjuangan Ustaz Jeffry selama ini, terutama dalam mendidik anak-anak," katanya.
Selama ini Pipik Dian Irawati memang sudah merintis berdakwah di kalangan wanita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar